Jumat, 25 Mei 2012

perjuangan terkahir

entah harus memulai dari mana, untuk menyelesaikan semua ini, detik demi detik waktu demi waktu seharusnya sebuah hubungan yang pada awalnya saling mengenal seharusnya pada akhirnya saling mengerti satu sama lain, memahami apapun itu bentuknya, baik dari sifat watak karakter kondisi hidup dan sebagainya, hari itu aku mulai untuk menenangkan jiwaku berharap semua akan berakhir dengan bahagia, hampir lebih dari 2 tahun aku berada dalam "kapal" sebuah hubungan, yang terkadang terombang ambing dengan ombak yang semestinya bisa lalui, akan tetapi sampai detik inipun ombak kecil harus membuat kita tenggelam, terkadang memang membuatku lelah harus bangkit dan membalikkan "kapal" yang tenggelam walaupun hanya karena ombak kecil, semua karena "cinta" itulah satu point yang mendasari aq kuat hingga saat ini, walaupun terkadang kata "putus" harus selalu ku dengar, yang menjadi pertanyaan mengapa harus terjadi sekarang? bukankah seharusnya hal itu terjadi di awal, sebenarnya hubungan yang saat ini sedang di lalui adalah hubungan LDR, aku pribadi selalu bertahan dengan kondisi seperti itu, tapi apakah iya harus sendiri menurutku penjelasan LDR seperti ini bahasa keren yang sering diutarakan pada setiap pasangan yang menjalankan hubungan dengan sudut pandang "jarak", menurut survey hubungan LDR 99% gatot (gagal total), mungkin hanya orang yang pesimis dan nggk ingin menghabiskan waktunya untuk sesuatu yang tidak pasti, tapi menurutku tidak juga, karena sebetulnya semua berawal dari komitmen hati setiap pasangan, dan sesungguhnya untuk masalah LDR hal yang paling penting adalah bagaimana mengikat 2 manusia dengan bahasa kata panggilan yang lain dari yang lain yaitu "kita", tanpa bisa menyatukan arti "kita" semua akan berakhir begitu saja, aku hanya berharap semoga menjadi bagian yang 1 persen, ada hal menarik ketika yakin bahwa Allah Swt sang pemilik hati, inilah yang pada akhirnya menjadi pondisiku untuk melanjutkan "berlayar" , kembali ke judul memang terkadang memperjaungkan sebuah hubungan itu melelahkan, akan tetapi 1 point yang aku percaya dan aku yakini bahsa semua akan indah pada waktunya dan semoga perjuangan terkakhir ini pun akan menjadi indah pada waktunya,, wallahu'alam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar